Menjadilah Diri Sendiri, Karena Itu Lebih Baik

Monthly Archives: Januari 2014

1. Jumlah konfigurasi yang dapat hidup yang digunakan akan dibatasi oleh mode atau apa yang saat ini sedang
digemari, merupakan pandangan mengenai batasan konfigurasi standar yang dikemukakan oleh :
Jawab :
Henry Mintzberg

2. Suatu organisasi dimana wewenang pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada unit sebagai pejabat structural yang
memimpin kelompok kerja sebagai para pelaksana dalam suatu bidang pekerjaan dengan keahlian tertentu :
Jawab :
Organisasi fungsional.

3. Dasar organisasi pada operating core dan desain organisasi birokrasi professional, konfigurasi terletak pada :
Jawab :
Operating core.

4. Desain struktur sederhana dapat digunakan atau ditemui dalam jenis organisasi, kecuali :
Jawab :
Desain struktur matrix.

5. Pencetus dan yang menciptakan struktur divisional pada tahun 1920, adalah :
Jawab :
Henry Fayol.

6. Suatu organisasi yang tidak mempunyai hierarki yang mantap, tidak ada departemen yang permanent, tidak mempunyai
peraturan yang diformalisasi dan tidak terdapat prosedur standar untuk menghadapi masalah rutin, desain
organisasi :
Jawab:
Struktur divisional.

7. Birokrasi mesin merupakan suatu desain organisasi, dengan konsep utama desain ini terletak pada :
Jawab :
Birokrasi mesin didesain untuk tugas-tugas yang dapat dirasionalisasi, sederhana, dan merupakan pekerjaan-pekerjaan rutin (repatitive). Ciri-ciri birokrasi mesin adalah tingkat spesialisasi yang tinggi, tugas-tugas operasional yang rutin, formalisasi yang tinggi pada prosedur kerja, unit paling menentukan adalah operating core. Kunci utama birokrasi mesin adalah standarisasi, yaitu standarisasi pertanggungjawaban, persyaratan kerja, saluran komunikasi maupun peraturan-peraturan kerja.

8. Desain struktur divisional lebih tepat penggunaanya pada organisasi dengan criteria sebagai berikut, kecuali :
Jawab :
Struktur tradisional.

9. Suatu organisasi dimana wewenang pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada unit sebagai pejabat structural yang
memimpin kelompok kerja sebagai para pelaksana dalam suatu bidang pekerjaan dengan keahlian tertentu, disebut :
Jawab :
Organisasi fungsional.

10. Tata kerja, prosedur dan system merupakan suatu rangkaian yang saling berhubungan satu sama lain, dalam
menjamin penerapannya organisasi harus mutlak memiliki, yang disebut :
Jawab :
Standarisasi.


1. Dengan berkembangnya teknologi masalah filing dapat dikembangkan, suatu contoh dalam hal masalah penyimpanan
dokumen dapat menggunakan tehnologi :
Jawab :
Records retention schedule.

2. Jika suatu organisasi melakukan perubahan, hal apa yang tidak perlu dilakukan perubahan, yaitu :
Jawab :
Visi dan misi sebuah organisasi.

3. Suatu system kewenangan yang berfungsi sebagai alat bagi pemerintah untuk melaksanakan program-program,disebut :
Jawab :
Sistem organisasi kepemerintahan.

4. Suatu contoh organisasi yang sederhana adalah :
Jawab :
OSIS, Himpunan Mahasiswa di perguruan tinggi, Club otomotif, dsb.

5. Danny Miller dan Peter H. Friesen dalam desain organisasi memberikan pandangan pada masalah :
Jawab :
Manajemen.

6. Henry Mintzberg memberikan pandangan eleman organisasi, elemen yang menyatakan manajemen puncak yang memberikan
tanggung jawab seluruh organisasi, disebut :
Jawab :
• Peran antar pribadi.
• Peran informasional.

7. Suatu rumah produksi sedang menjalani proyek pembuatan film selama 6 bulan, dengan dasar control melalui \
penyesuaian bersama, maka desain konfigurasi yang digunakan adalah :
Jawab :
Mutual adjustment.

8. Tata kerja, prosedur dan system merupakan suatu rangkaian yang saling berhubungan satu sama lain, dalam menjamin
penerapannya organisasi harus mutlak memiliki, yang disebut :
Jawab :
Standarisasi.

9. Jika suatu organisasi dimana seluruh anggota melaporkan kepada strategic apex, maka desain konfigurasi yang
digunakan adalah
Jawab :
Adhocracy.

10. Dalam evolusi teori organisasi, organisasi mempunyai dua dimensi yang setiap dimensi mempunyai perspektif yang
saling bertentangan, pada dimensi pertama organisasi merefleksikan sebagai :
Jawab :
Dimensi Pertama merefleksikan bahwa organisasi itu adalah Sistem.


1. Proses kegiatan seorang pimpinan yang harus dilakukan dengan mempergunakan cara pemikiran ilmiah dan praktis
untuk mencapai tujuan yang tetapkan melalui kerja sama manusia dan pemanfaatan sumber daya dan waktu yang
tersedia, disebut :
Jawab :
Perencanaan

2. Suatu cara bagaimana agar sumber-sumber daya yang diperlukan dapat dimanfaatkan dengan setepat-tepatnya sehingga
kegiatan menajemen dapat dilaksanakan, disebut :
Jawab :
Metode

3. Organisasi sebagai alat untuk mencapai tujuan dapat dilihat sebagai wadah dan sebagai proses, organisasi sebagai
wadah akan bersifat :
Jawab :
Sebagai wadah untuk berintegrasi, berelasi dan berkomunikasi sekelompok orang yang saling bekerjasama untuk mencapai tujuan tertentu, atau dengan kata lain organisasi sebagai wadah pelaksanaan administrasi atau manajemen. Sifatnya STATIS.

4. Organisasi dapat dikatakan sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk
mencapai tujuan yang sudah ditetapkan, hal ini organisasi dapat dilihat dari segi :
Jawab :
• Tata kerja.
• Visi dan misi organisasi.

5. Sekelompok manusia yang dengan sengaja dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk mencapai tujuan
yang sudah ditetapkan, disebut :
Jawab :
Organisasi

6. Organisasi dapat bersifat memberikan suatu kepastian dan ketentuan-ketentuan tentang pelaksanaan hubungan kerja
sama manusia, maka organisasibersifat :
Jawab :
Terstruktur / terstandarisasi.

7. Organisasi dapat dilihat dari hubungan orang sebagai anggota, dari hubungan ini maka akan muncul yang disebut :
Jawab :
Dinamika organisasi dimana menuntut perhatian pengurus dan anggotanya. Dinamika organisasi yang harus dikelola secara cerdas dan konstruktif ialah terletak pada konflik yang sering timbul di suatu organisasi, karena dalam kenyataannya konflik tidak selamanya bersifat destruktif akan tetapi akan mampu meningkatkan produktifitas suatu organisasi apabila dapat di atasi dan dikelola dengan baik.

8. Faktor-faktor yang bersifat internal yang mempengaruhi sifat dinamis organisasi, adalah :
Jawab :
• Visi dan misi.
• Hubungan antar anggota organisasi.
• Tata kerja.

9. Dengan sifat dinamis, organisasi dapat melakukan perubahan dan perbaikan, perubahan-perubahan tersebut
menyangkut pada hal :
Jawab :
Organisasi mengalami perubahan karena organisasi selalu menghadapi berbagai macam tantangan. Tantangan itu timbul sebagai akibat pengaruh lingkungan (lingkungan organisasi). Yang dimaksud dengan lingkungan organisasi adalah keseluruhan faktor yang mempengaruhi organisasi dan kegiatan organisasi. Faktor faktor yang mempengaruhi organisasi tersebut adalah luas, dan jumlahnya cukup banyak.
I. Faktor Intern
• Perubahan kebijakan pimpinan
• Perubahan tujuan
• Pemekaran/perluasan wilayah operasi organisasi
• Volume kegiatan yang bertambah banyak
• Tingkat pengetahuan dan keterampilan dari para anggota organisasi
• Sikap dan perilaku dari para anggota organisasi
• Berbagai macam ketentuan atau perarturan baru yang berlaku dalam organisasi
II. Faktor Ekstern
• Politik
• Hukum
• Kebudayaan
• Teknologi
• Sumber alam
• Demografi
• Sosiologi

10. Cara bagaimana pelaksanaan kerja yang seefisien atas suatu tugas yang diperoleh dengan mengingat segi-segi
tujuan, peralatan, fasilitas, tenaga kerja, waktu, ruang, jarak, biaya, disebut :
Jawab :
Tata kerja dan membuat divisi-divisi yang dimana tiap anggota divisi mempunyai tugas dan tanggung jawab masing-masing.


1. Sebutkan keterbatasan yang dimiliki oleh manusia yang menyebabkan manusia harus berorganisasi dalam mencapai
tujuan ?
Jawab :
Manusia pada hakekatnya merupakan makhluk sosial yang tidak dapat berdiri sendiri, oleh karena itu manusia membutuhkan sebuah organisasi untuk mencapai apa yang di inginkannya.

2. Jelaskan definisi organisasi perusahaan menurut Fremont E. Kast dan James E. Rosenzwing tahun 1974 ?
Jawab :
• Suatu subsistem dari lingkungan yang lebih luas.
• Suatu subsistem psikososial yaitu orang-orang yang terlibat dalam hubungan sosial.
• Terdiri dari orang-orang yang berorientasi pada tujuan

3. Kegiatan-kegiatan manajemen menurut Henry Fayol, adalah :
Jawab :
• Planning
• Organizing
• Actuating
• Controllin

4. Sebutkan sumber daya terpenting dalam konsep manajemen oleh seorang manajer atau pimpinan dalam merealisasikan
suatu tujuan?
Jawab :
Sumber daya yang terampil dan kreatif, berpengalaman, berani dalam mengambil keputusan, dan berjiwa pemimpin.

5. Sebutkan sumber daya yang dapat digunakan oleh suatu organisasi dalam konsep manajemen ?
Jawab :
• Perangkat keras komputer (Hardware)
• Perangkat lunak komputer (Software)
• Informasi
• User/Operator


1. Sebutkan sumber daya yang dapat digunakan oleh suatu organisasi dalam konsep manajemen ?
Jawab :
Sumber daya yang terampil dan kreatif, berpengalaman, berani dalam mengambil keputusan, dan berjiwa pemimpin.Keberadaan tenaga kerja sebagai salah satu faktor produksi sangat penting artinya bagi organisasi. Dalam perkembangannya, organisasi akan menghadapi permasalahan tenaga kerja yang semakin kompleks, dengan demikian pengelolaan sumber daya manusia harus dilakukan secara profesional oleh departemen tersendiri dalam suatu organisasi, yaitu Human Resource Departement.
SDM sebagai salah satu unsur penunjang organisasi, dapat diartikan sebagai manusia yang bekerja di lingkungan suatu organisasi (disebutpersonil, tenaga kerja, pekerja/karyawan); atau potensi manusiawi sebagai penggerak organisasi dalam mewujudkan eksistensinya; ataupotensi yang merupakan asset & berfungsi sebagai modal non-material dalam organisasi bisnis, yang dapat diwujudkan menjadi potensi nyata secara fisik dan non-fisik dalam mewujudkan eksistensi organisasi (Nawawi, 2000).
Pada organisasi yang masih bersifat tradisional, fokus terhadap SDM belum sepenuhnya dilaksanakan.Organisasi tersebut masih berkonsentrasi pada fungsi produksi, keuangan, dan pemasaran yang cenderung berorientasi jangka pendek. Mengingat betapa pentingnya peran SDM untuk kemajuan organisasi, maka organisasi dengan model yang lebih moderat menekankan pada fungsi SDM dengan orientasi jangka panjang.

2. Terdapat dua dimensi dasar di dalam evolusi teori organisasi dan setiap dimensi mempunyai perspektif yang saling
bertentangan, dalam dimensi pertama organisasi disebut ?
Jawab :
Dimensi Pertama merefleksikan bahwa organisasi itu adalah Sistem.Sebelum tahun 1960 an. Teori Organisasi cenderung didominasi oleh perspektif system tertutup.dipandang Organisasi Organisasi pada dasarnya dipandang berdiri sendiri dan tertutup dari lingkungannya. Kemudian pada tahun 1960 baru teori organisasi menerima perspektif sistem terbuka. Analisis-analisis yang sebelumnya hanya berfokus pada karakteristik Intern Organisasi sekarang telah berubah menjadi pendekatan yang menekankan pentingnya organisasi memperhatikan peristiwa dan proses yang terjadi di lingkungan ektern.

3. Proses pelaksanaan kerja atau operasional organisasi harus sesuai dengan persyaratan mutlak yang diperlukan dalam proses manajemen, maka persyaratan tata kerja yang tepat bertujuan ?
Jawab :
Membangun sistem pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terkoordinir sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan mendapatkan hasil yang maksimal.

4. Suatu organisasi akan dihadapkan dengan suatu perubahan atau akan melakukan restrukturisasi, maka unsur-unsur
apa yang perlu di restrukturisasi?
Jawab :
Restrukturisasi atau penataan kembali struktur organisasi sehingga kinerja organisasi tersebut dapat lebih efektif dan efisien.

5. Berdasarkan pada aspek-aspek yang mempengaruhi organisasi dengan melihat pada alat manajemen dalam mencapai
tujuan, maka organisasi dapat bersifat :
Jawab :
• Kekeluargaan, yaitu mempunyai nilai dasar keluarga yang saling memberi dan menerima, saling menolong dan menjaga
nama baik sebagai satu keluarga besar.
• Persahabatan, yaituberusahasalingmengenaldanbergauldalamsuasanapersahabatan yang salingmenguntungkandansalingmempercayai.
• Nasional, yaitu setiap langkah dan orientasi program atau kegiatannya senantiasa berpijak pada nilai dasar
bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan serta berwawasan nusantara yang mencerminkan keberagaman sekaligus
persatuan bangsa Indonesia.
• Internasional, yaitu setiap langkah dan gerak organisasi ini memiliki visi jauh melewati batas teritorial negara dan aktif mempromosikan tata-pergaulan internasional yang berbudaya dan beradab.


1. Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat
mempengaruhi, makahal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada aspek ?
Jawab :
Perubahan organisasi dapat terjadi lebih-lebih jika organisasi hanya mempunyai sedikit kemampuan untuk mengendalikan kekuatan-kekuatan pengaruh ekstenal maupun internal organissi. Beberapa kekuatan ekternal penyebab perubahan dapat dijabarkan sebagai berikut. Misalnya, kenaikan biaya dan kelangkaan sumberdya alam, keamanan karyawan dan peraturan-peraturan anti polusi, boikot pelanggan, tingkat pendidikan yang lebih tinggi di pasar tenaga kerja, tingkat bunga yang tinggi. Faktor-faktor tersebutlah yang merubah kehidupan orang baik sebagai karyawan maupun sebagai pelanggan. Berbagai kekuatan ekternal, dari kemajuan teknologi sampai kegiatan persaingan dan perubahan pola kehidupan, dapat menekan organisasi untuk mengubah tujuan, struktur dan metoda operasinya.

Tekanan untuk perubahan juga dapat datang dari kekuatan-kekuatan perubah internal. Kekuatan-kekuatan ini merupakan hasil dari faktor-faktor seperti tujuan, strategi, kebijaksanaan manajerial dan teknologi baru, serta sikap dan perilaku karyawan. Penggunaan peralatan otomatik seperti robot, perubahan layout produksi, perubahan praktek dan kebijakan manajemen, adalah perubahan-perubahan karena faktor kekuatan-kekuatan internal.
Kekuatan-kekuatan eksternal dan internal penyebab perubahan sering saling berhubungan. Hubungan ini terutama merupakan hasil perubahan-perubahan dalam nilai-nilai dan sikap-sikap yang mempengaruhi orang dalam sistem. Orang-orang dengan berbagai sikap baru memasuki organisasi dan menyebabkan perubahan dari dalam.
• Implementasiinovasi structural.
• Kebijakan / tujuanbaru.
• Area lebihluas.
• Kelangsunganhiduporganisasi

2. Dalam sifat dinamisnya organisasi, terdapat factor yang dapat mempengaruhinya, yaitu sebutkan ?
Jawab :
• Faktor Intern (dalam)
a) Tujuan
b) Manusia-manusia
c) Tata hubungan
• Faktor Extern (luar)
a) Non Fisik
– Bersifat konstitusional- politis.
– Bersifat sosial-politis.
– Bersifat sosial-ekonomi.
– Bersifat sosial-religius.
– Bersifat sosial-kultur.
– Bersifat teknik-teknologis.
b) Fisik
– Letak daerah.
– Keadaan alam (iklim dan cuaca).

3. Komplesitas merupakan bagian dari struktur organisasi yang mempunyai arti penting bagi seorang manajer,
jelaskan arti penting tersebut ?
Jawab :
Dalam struktur organisasi manajer sangat lah berperan penting, sehingga untuk mendukung hal tersebut manajer harus memiliki beberapa keahlian dan pengetahuan manajemen.

1) Keahlian Manajemen.
– keahlian komunikasi.
– keahlian pemecahan masalah.
2) Pengetahuan manajemen.
– mengerti komputer.
– mengerti informasi.

4. Sebutkan pentingnya suatu organisasi melakukan restruturisasi pada bidang formalisasi ?
Jawab :
Restrukturisasi atau penataan kembali struktur organisasi sehingga kinerja organisasi tersebut dapat lebih efektif dan efisien.

5. Jelaskan mengapa suatu organisasi lebih baik menggunakan desentralisasi dari pada sentralisasi dalam memanajemen
organisasi dan pengambilan keputusan ?
Jawab :
• Sentralisasi adalah memusatkan seluruh wewenang kepada sejumlah kecil manajer atau yang berada di posisi puncak
pada suatu struktur organisasi.
• Desentralisasi adalah pendelegasian wewenang dalam membuat keputusan dan kebijakan kepada manajer atau orang-
orang yang berada pada level bawah dalam suatu struktur organisasi. Pada saat sekarang ini banyak perusahaan atau
organisasi yang memilih serta menerapkan sistem desentralisasi karena dapat memperbaiki serta meningkatkan
efektifitas dan produktifitas suatu organisasi.


1. Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat
mempengaruhi, maka hal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada aspek?
Jawab :
a. Globalisasi
b. Reformasi politik
c. Serikat pekerja
d. Perubahan status perusahaan dari milik negara menjadi swasta atau sebaliknya
e. Perubahan demografis dan struktur keluarga

2. Apa yang dimaksud dengan records retention schedule ?
Jawab :
Menurut FX soedjadi record retention schedule adalah suatu kebijaksanaan yang harus dilakukan dalam rangka proses manajemen, yaitu yang berhubungan dengan penggolongan, pemilihan, distribusi, maupun disposisi dari record untuk menentukan records yang mana yang perlu tetap disimpan untuk selama-lamanya serta jenis-jenis records yang mana dan yang dalam jangka waktu berapa lama pula perlu dimusnahkan karena sudah tidak diperlukan lagi.

3. Pemasalahan record retention schedule setiap organisasi masalah ini bersifat relative, sebab terdapat perbedaan,
sifat relative ini tergantung pada, sebutkan ?
Jawab :
• Jenis organisasinya
• Masa aktif record retention schedule tersebut (waktu)

4. Jelaskan dalam bentuk bagan hubungan timbale balik antara manajemen, organisasi dan metode atau tata kerja ?
Jawab :
Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen dan Organisasi
Karena pada proses kegitan tersebut sudah ada organisasi sebagai wadah atau tempat berkumpulnya, jadi kerjasama untuk penyelesaian kegiatan tersebut lebih efektif. Sehingga secara langsung antara manajemen dan organisasi terjadi hubungan timbal balik yang baik karena keduanya saling memerlukan, dengan adanya keduanya sehingga kejasama yang dibangun lebih efekif dalam pencapaian tujuan.

Hubungan Timbal Balik Antara Manajemen dan Metode (Tata kerja)
Dimana suatu manajemen dengan adanya metode atau tata kerja lebih teratur karena pada proses kegiatan tersebut dapat ditangani secara bertahap dan lebih terfokus sehingga jika terjadi kejanggalan dapat lebih ditangani secara cepat dan tepat sasaran, sehingga waktu yang ada tidak terbuang dengan percuma dan tidak terjadi pemborosan. Jadi untuk mencapai tujuan dapat lebih tepat sasaran.

Hubungan Timbal Balik Antara Organisasi dan Metode (Tata Kerja)
Dengan adanya metode atau tata kerja dalam organisasi sehingga pada proses kegiatan dapat menyusun perencanaan kerja, dengan lebih terkoordinir dalam membentuk sekelompok manusia yang melakukan kerjasama dengan memanfaatkan waktu yang ada dengan sebaik-baiknya dan tepat dalam mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Sehingga hubungan timbale baliknya juga sangat baik.

Hubungan Timbal Balik Antara Organisasi, Manajemen dan Metode (Tata Kerja)
Jika ada organisasi, manajemen dan metodenya dilakukan dengan kerjasama yang baik, pemanfaatan sumber-sumber dan waktu yang ada dapat dilakukan secara tepat dan lebih terordinir sesuai dengan proses kegiatan yang ditetapkan maka untuk mencapai tujuan akan dapat hasil yang lebih efsien dan efektif serta lebih maksimal. Karena ketiganya jika dilakukan sesuai dengan tugasnya maka hubungan timbal balik itu akan saling menguntungkan untuk ketiganya.

Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adalah sebagai berikut :
1. Manajemen: proses kegiatan pencapaian tujuan melalui kerja sama antar manusia.
2. Organisasi: alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompokkan kerja sama.
3. Tata Kerja: pola cara-cara bagaimana kegiatan dan kerja sama tersebut harus dilaksanakan sehingga tujuan
tercapai secara efisien.

5. Jelaskan dimensi-dimensi yang menjadi dasar dari evolusi organisasi ?
Jawab :
1) Merefleksikan bahwa organisasi itu adalah system
2) Berhubungan dengan hasil-hasil akhir dari struktur organisasi.


Nama : Dika Megantara
No. ID : 12112102 / 2KA05

Soal : Isi setiap titik-titik dengan jawaban yang benar :

1. Definisi organisasi perusahaan menurut Fremont E. Kast dan James E. Rosenzwing tahun 1974, adalah
Jawab :
Struktur adalah hubungan dari berbagai fungsi atau kegiatan dalam sebuah
organisasi.

2. Kegiatan-kegiatan manajemen menurut Henry Fayol, adalah
Jawab :
Kegiatan Manajerial atau “FAYOL’s FUNCTIONALISM” yaitu:
a. PerencanaanPengorganisasian
b. Pemberian perintah
c. Pengkoordinasian
d. Pengawasan

3. Dalam konsep manajemen, persoalan terpenting dalam merealisasikan tujuannya oleh seorang manajer atau pimpinan
dan dapat dijadikan sebagai alat manajemen, terletak pada
Jawab :
Pengambilan Keputusan (Actuating)

4. Terdapat dua dimensi dasar di dalam evolusi teori organisasi dan setiap dimensi mempunyai perspektif yang saling
bertentangan, dalam dimensi pertama, organisasi adalah
Jawab :
Dimensi pertama merefleksikan bahwa organisasi itu adalah sistem. Sebelum kurang lebih tahun 1960, teori organisasi cenderung didomonasi oleh perspektif tertutup. Organisasi-organisasi dipandang berdiri sendiri dan tertutup dari lingkungannya. Akan tetapi mulai sekitar tahun 1960, teori organisasi secara jelas mulai menerima perspektif sistem terbuka. Analisis-analisis yang sebelumnya hanya berfokus kepada karakteristik intern dari organisasi, kemudian berubah menjadi pendekatan yang menekenken pentingnya organisasi memperhatikan peristiwa dan proses yang terjadi di lingkungan ekstern.

5. Proses pelaksanaan kerja atau operasional organisasi harus sesuai dengan persyaratan mutlak yang diperlukan
dalam proses manajemen, maka persyaratan tata kerja yang tepat bertujuan
Jawab :
• Menghindari terjadinya pemborosan di dalam penyalahgunaan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.
• Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiuran dalam proses pencapaian tujuan.
• Menjamin adanya pembagian kerja, waktu dan koordinasi yang tepat.

6. Berdasarkan pada aspek-aspek yang mempengaruhi organisasi dengan melihat pada alat manajemen dalam mencapai
tujuan, maka organisasi dapat bersifat
Jawab :
1. Kekeluargaan, yaitu mempunyai nilai dasar keluarga yang saling memberi dan menerima, saling menolong dan
menjaga nama baik sebagai satu keluarga besar.
2. Persahabatan, yaitu berusaha saling mengenal dan bergaul dalam suasana persahabatan yang saling menguntungkan
dan saling mempercayai.
3. Nasional, yaitu setiap langkah dan orientasi program atau kegiatannya senantiasa berpijak pada nilai dasar
bangsa, menjaga persatuan dan kesatuan serta berwawasan nusantara yang mencerminkan keberagaman sekaligus
persatuan bangsa Indonesia.
4. Internasional, yaitu setiap langkah dan gerak organisasi ini memiliki visi jauh melewati batas teritorial negara
dan aktif mempromosikan tata-pergaulan internasional yang berbudaya dan beradab.

7. Di dalam melakukan perubahan atau penyesuaian organisasi harus melihat pada factor-faktor yang umum dapat
mempengaruhi, maka hal yang terpenting dalam perubahan harus melihat pada
Jawab :
Faktor lain yang menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perubahan organisasi berasal atau datang dari sistem psikososial. Yang menjadi fakta adalah sukses tidaknya suatu organisasi itu tergantung dari bagaimana perilaku atau usaha manusia dalam melakukan tugasnya dalam mencapai suatu tujuan. Sejauh mana kemampuan yang ada dalam diri seorang manusia itu dapat ditunjukkan, seringkali menjadi faktor yang penting dalam mencapai sassaran organisasi. Jadi perubahan moral dan motivasi individu atau kelompok itu besar pengaruhnya. Contoh yang seringkali membuat perilaku manusia berubah adalah seperti terjadinya pengurangan tenaga kerja, merger dan lainnya. Dinamika kelompok dapat meningkatkan atau menurunkan prestasi organisasi. Kemampuan manajemen memimpin dan mempengaruhi perilaku, juga merupakan faktor yang menentukan. Perubahan dalam setiap atau seluruh variable ini dapat menimbulkan perubahan yang nyata dalam prestasi organisasi.

8. Dalam sifat dimanisnya organisasi, terdapat factor yang dapat mempengaruhinya, yaitu
Jawab :
a) FAKTOR INTERN (DALAM)
• Tujuan
• Manusia-manusia
• Tata hubungan
b) FAKTOR EKTERN (LUAR)
1. NON FISIK
• Bersifat Konstitusional-politis
Contoh: UUD, Tap MPR, KEPRES, SISTEM PEMERINTAHAN
• Bersifat Sosial-politis
Contoh: Partisipasi masyarakat, Parpol, Susunan hidup masyarakat, peranan kelompok.
• Bersifat Sosial-ekonomi
Contoh: Kondisi hidup penduduk, Sumber penghasilan, jumlah penduduk, Lapangan kerja.
• Bersifat Sosial-religius
Contoh: Pengaruh Agama, Hubungan pemeluk agama, Organisasi keagamaan.
• Bersifat Sosial-kultur
Contoh: Tingkat kecerdasan berpikir.
• Bersifat Teknik-teknologis
Contoh: Penemuan teknologi
2. BERSIFAT FISIK
Misalnya: Faktor letak, Keadaan Alam, Daerah, Sumber-sumber Alamiah, Keadaan Iklim dan Cuaca

9. Talcott Parsons, tahun 1960, membedakan organisasi berdasarkan kebutuhan social, yaitu
Jawab :
a. Oraganisasi ekonomi ( economic oagnization)
Tujuannya mendapat keuntungan dari produksi atau jasa yang dihasilkan, tanpa merupakan segi sosial.
Contohnya: pabrik tekstil yang juga mengadakan poliklinik.
b. Orgasisasi politik (political oganization)
Kegiatan dibidang pembagian kekuasaan, pengambilan keputusan, pengaruh-mempengaruhi pemerintah.
Contohnya: partai politik.
c. Oragnisasi pengapdian massa rakyat ( integartive organization)
Tujuannya mengadikan diri untuk kepentingan massa rakyat.
Contonya: rumah sakit, yatim piatu, yayasan sosial.
d. Organisasi pelestarian ( petter maintenance organisation)
Tujuan melestarikan dan memelihara kesenian, pendidikan, kebudayaan dan lai-lain.

Berdasrkan jumlah puncak pimpinan
Dibedankan kedalam bentuk sebagai berikut :
a. Organisasi pimpinan puncak(single organization)
Puncak pimpinan satu orang : direktur, kepala kantor dan lain-lain.
b. Organisasi pimpinan jamak ( plural executive oragization) pucuk pimpinan terdiri atas beberapa orang : Direksi,
yang terdiri atas diektur utama, beserta direktur-direktur bidang khusus; prsedium dan lain-lain.

Berdasarkan keterlibatan emosi (keterpaduan emosi/pribadi).
Dibedakan kedalam :
a. Organisasi primair ( primary oragization)
Keterpaduan emosi dan pribadi lebih terasa : keluarga, organisasi profesi dan lai-lain
b. Organisasi sekunder (secundary orgazation)
Lebih banyak melibatkan akal, daripada keastaun emosi : organisasi formal : perusahan, dinas-dinas penerintah.

Berdasarkan nilai dan budaya atau lebih tepatnya berdasarkan tujuan Alferd Kuhn, membedakannya kedalam :
a. Organisasi kerja sama ( kooperative orgazation)
terutama tujuan tergalangnya kerjasama/gotong royong para anggotanya : keluarga, koperasi, orgasisasi sosial dan
lain-lain.
b. Organsisasi cari untung (profit organization)
Terutama tujuannya mencari laba : perusahan indusri perdagangan dan lain-lain.
c. Organisasi pengapdian (service oragization)
Bertujuan mengapdikan pada massa rakyat dan sesamanya. Contoh : organisasi agama, lembaga bantuan hukum dan
lain-lain.
d. Organisasi penekan (pressure oragization)
tujuan untuk menekan pihak lain agar berbuat sesuai dengan kemauannya. Contoh : pressure group, serikat pekerja
dan lain-lain.

10. Organisasi memiliki daur hidup, berdasarkan Kim S. Cameron dan David A. Whetten, terdiri dari tahap
Jawab :
• Pancaran (Orientasi)
• Bayi
• Kanak-kanak
• Remaja
• Dewasa
• Matang
• Aristokrasi
• Birokrasi Awal


1. Pada realita dalam suatu organisasi, pembagian kerja masih berlaku, Jelaskan !
Jawab :
Berikut ini ada beberapa dasar yang dapat dijadikan pedoman untuk mengadakan pembagian kerja. Pedoman-pedoman tersebut adalah:
• Pembagian kerja berdasarkan wilayah atau teritorial, misalnya wilayah
timur, barat atau wilayah kecamatan,
kabupaten dan lain sebagainya.
• Pembagian kerja berdasarkan jenis benda yang diproduksi, misalnya pada
komponen suatu kendaraan, bagian
pemasangan jok mobil, pemasangan rem mobil dan lainnya.
• Pembagian berdasarkan dari langganan yang dilayani, misalnya adalah
langganan secara individual atau kelompok,
pemerintahan atau non pemerintahan dan sebagainya.
• Pembagian kerja berdasarkan fungsi (rangkaian) kerja, misalnya bagian
produksi, bagian gudang, bagian pengiriman
dan lainnya.
• Pembagian kerja berdasarkan waktu, misalnya shif kerja pagi, siang dan
malam.

Dari hal tersebut di atas maka akan tergambar atau terlihat pembagian kerja di dalam suatu organisasi, yakni:
• Jumlah unit organisasi yang ada akan di sesuaikan dengan kebutuhan
dari organisasi tersebut.
• Suatu unit organisasi ini harus mempunyai fungsi bulat dan berkaitan
dengan yang lainnya.
• Pembentukan unit baru hanya dilaksanakan bila mana unit yang ada sudah
tidak tepat lagi untuk menampung kegiatan
yang baru baik dari beban kerja maupun hubungan kerja.
• Secara garis besar akan berpengaruh pada aktifitas dan sifat dari
organisasi tersebut.

2. Contohkan dengan kasus sederhana mengenai standarisasi dapat
mendorong koordinasi?
Jawab :
Kesepakatan yang dibuat diawal pembentukan timorganisasi dapat mempermudah tim untuk berkoordinasi dengan baik antara sesama anggota organisasi.
Contohnya : koordinasi yang dilakukan antara ketua dengan anggotanya untuk saling terbuka dalam melakukan suatu kegiatan dapat mempermudah berkembangnya koordinasi antara sesama anggota organisasi, karena untuk dapat saling berkoordinasi dengan baik harus ada saling keterbukaan antara satu dengan yang lain. Karena akan menyulitkan jika ada anggota yang tidak dapat dipercaya ,hal ini akan mempengaruhi kinerja tim dan juga geraksosial tim.

3. Jika terdapat bentuk organisasi seperti di bawah ini :

a) Berapa arus hubungan komunikasi ?
ada 1 hubungankomunikasiyaituantarasi A dengan I, II, III dan IV
b) Lengkapi gambar tersebut dengan garis arus hubungan komunikasi !

4. Jelaskan arti dari komunikasi adalah proses penyampaian keterangan ?
Jawab :
Komunikasi merupakan suatu proses dimana seseorang atau beberapa orang, kelompok, organisasi, dan masyarakat menciptakan, dan menggunakan informasi agar terhubung dengan lingkungan dan orang lain. Padaumumnya, komunikasi di lakukan secara lisan atau verbal yang dapat dimengerti oleh kedua belah pihak.Apabila tidak ada bahasa verbal yang dapat dimengerti oleh keduanya, komunikasi masih dapat di lakukan dengan menggunakan gerak-gerik badan, menunjukkan sikap tertentu, misalnya tersenyum, menggelengkan kepala, mengangkat bahu.Cara seperti ini disebut komunikasi dengan bahasa non verbal.

5. Organisasi menggunakan formalisasi akan memperoleh keuntungan. Sebutkan keuntungan tersebut beserta contohnya !
Jawab :
Berbicara dengan menggunakan bahasa formal dalam suatu lingkup organisasi sangat di perlukan hal ini dilakukan untuk mempermudah menyampaikan maksud yang ingin di sampaikan.
Misalnya: jika kita bertemu dengan rekan organisasi lain di luar organisasi yang sama bahasa yang digunakan adalah bahasa formal hal ini bermaksud untuk menunjukan kesopanan kita dalam menghormati dan menghargai orang lain walaupun kita tahu orang tersebut memiliki umur yang sama. Selain itu cara berbicara kita juga menunjukkan jati diri kita sehingga akan dapat mempermudah untuk orang lain percaya dan mau bekerja sama dengan kita.


1.  Jelaskan konsep dari Teori X dan Teori Y?
Jawab :

Teori X dan Y adalah teori yang menjelaskan bahwa suatu perilaku tertentu dapat membedakan mana yang pemimpin dan mana yang bukan pemimpin pada orang-orang.Konsep teori X dan Y dikemukakan oleh Douglas McGregor dalam buku The Human Side Enterprise di manaparamanajer / pemimpin organisasi perusahaan memiliki dua jenis pandangan terhadap para pegawai / karyawanya itu teori X atau teori Y.

—-> Teori X
Pada Teori X ini menyatakan pada dasarnya manusia adalah makhluk pemalas yang   tidak suka bekerja serta senang menghindardari pekerjaan dan tanggung jawab yang diberikan kepadanya. Pekerja memiliki ambisi yang kecil untuk mencapai tujuan perusahaan namun menginginkan balas jasa serta jaminan hidup yang tinggi. Dalam bekerja para pekerja harus terus diawasi, diancam serta diarahkan agar dapat bekerja sesuai dengan yang diinginkan perusahaan.

—> Teori Y
Teori ini memiliki anggapan bahwa kerja adalah kodrat manusia seperti halnya kegiatan sehari-hari lainnya. Pekerja tidak perlu terlalu diawasi dan diancam secara ketat karena mereka memiliki pengendalian serta pengerahan diri untuk bekerja sesuai tujuan perusahaan. Pekerja memiliki kemampuan kreativitas, imajinasi, kepandaian serta memahami tanggung jawab dan prestasi atas pencapaian tujuan kerja. Pekerja juga tidak harus mengerahkan segala potensi diri yang dimiliki dalam bekerja.
Ini adalah salah satu teori kepemimpinan yang masih banyak penganutnya. Menurut McGregor, organisasi tradisional dengan ciri-cirinya yang sentralisasi dalam pengambilan keputusan, terumuskan dalam dua model yang dianamakanTheori X danTeori.Y.
Teori X menyatakan bahwa sebagian besar orang-orang ini lebih suka diperintah, dan tidak tertarik akan rasa tanggung jawab serta menginginkan keamanan atas segalanya.

Jadi, untuk tipe orang yang memiliki tipe teori X adalah orang dengansifat yang tidak akan bekerja tanpa perintah, sebaliknya orang yang memilikitipeteori Y akan bekerja dengan sendirinya tanpa perintah atau pengawasan dari atasannya. Tipe Y ini adalah tipe yang sudah menyadari tugas dan tanggung jawab pekerjaannya.

   2.  Apa yang dimaksud denganTeori Manajemen Ilmiah ?

   Jawab :

Teori Manajemen Ilmiah termasuk kedalamTeori Organisasi Klasik, karena dalam teori ini juga berhubungan dengan adanyaTujuan, wewenang, kegiatan dan kerjasama.

Teori Manajemen Ilmiah menurut para ahli :

Herrrington Emerson (1853 – 1931)

Beliau berpendapat bahwa penyakit yang mengganggu sistem manajemen dalam industri adalah adanya pemborosan dan inefisinesi.Oleh karena itu ia menganjurkan :

1. Tujuan jelas

2. Kegiatan logis

3. Staf memadai

4. Disiplin kerja

5. Balas jasa yang adil

6. Laporan terpecaya

7. Urutan instruksi

8. Standar kegiatan

9. Kondisi standar

10. Operasi standar

11. Instruksi standar

12. Balas jasa insentif

Frederick Winslow Taylor

Pertama kali manajemen ilmiah atau manajemen yang menggunakan ilmu pengetahuan dibahas, sekitar tahun 1900-an. Taylor adalah manajer dan penasihat perusahaan dan merupakan salah seorang tokoh besar manajemen.Taylor dikenal sebagai Bapak Manajemen Ilmiah.

Henry Laurance Gantt (1861 1919)

Adapun gagasan yang dicetuskannya adalah :

  • Kerjasama yang saling menguntungkan antara manajer dan tenaga kerja untuk mencapai tujuan bersama
  • Mengadakan seleksi ilmiah terhadap tenaga kerja
  • Pembayar upah pegawai dengan menggunakan sistem bonus
  • Penggunaan instruksi kerja yang terperinci

Jadi bisa disimpulkan bahwa Teori Manajemen Ilmiah berbagi denganTeori Administrasi danTeori Birokrasi yang menekankan pada sisi logika, perintah dan hirarki dalam organisasi. Seperti halnya dalam teori administrasi, di dalam manajemen ilmiah bisa terdapat perbedaan pada praktek manajemennya.

    3.  Coba jelaskan tentangTeori Matinya Birokrasi ?
    Jawab :

Teori matinya birokrasi milik Warren Bennis menyatakan bahwa kondisi saat ini menunjukkan bahwa bentuk organisasi yang ideal adalah adhocracy yang fleksibel. Adhocracy adalah jenis organisasi yang beroperasi dalam mode berlawanan dengan birokrasi. Istilah ini pertama kali dipopulerkan padatahun 1970 oleh Alvin Toffler, dan sejak itu menjadi sering digunakan dalam teori manajemen organisasi selanjutnya dikembangkan oleh akademisi seperti Henry Mintzberg.